Khasiat Biji Gebang Yang Sangat Menakjubkan, berawal dari ke
dua teman saya yang bernama Jilun dan Emen yang memakai gelang yang terbuat
dari biji gebang yang sungguh menarik dan indah di pandang mata yang pada
awalnya saya mengira mereka memakai gelang dari Galih Asem atau kayu kokka /
Kaukkah yang terkenal banyak mengandung khasiat bagi kesehatan ternyata bukan
dan ini kali pertama saya melihat gelang yang terbuat dari biji - bijian
sehingga membuat saya tertarik untuk mengetahui lebih jauh tentang tanaman
gebang yang katanya langka dan hanya berbuah sekali saja seumur hidupnya.
Saya pun mulai bertanya – tanya kepada mereka ber dua di
mana dia membeli atau mendapatkan biji gebang tersebut, mereka pun kompak menjawab
satu per satu pertanyaan dari saya bahwa mereka mendapatkannya dari suatu
daerah di area pesawahan yang konon dulunya terdapat tumbuh pohon gebang.
Dengan mengira – ngira di mana dahulu tempat tumbuh
berdirinya pohon gebang yang sudah tumbang dan rata dengan tanah tersebut,
kemudian mereka menggali tanahnya dengan menggunakan cangkul dan garpu lalu di
temukanlah biji – biji gebang dari dalam tanah tersebut, ceritanya sih mirip –
mirip pencarian harta karun gitu lantaran pada waktu itu mereka menceritakannya
sangat berEnergi sekali bahkan sebelum mereka di ijinkan untuk melakukan penggalian
sama seorang kakek tua yang tinggal di daerah situ, itu biji gebang sama sekali
tidak bisa di temukan padahal lokasi penggaliannya sudah tepat tetapi setelah
meminta ijin terlebih dahulu sama si empunya barulah biji – biji gebang
tersebut dapat mereka temukan.
Bahkan belakangan terdengar kabar ada orang - orang yang
berasal dari daerah Cirebon yang kebetulan mendengar bahwa di daerah itu telah
di temukan biji gebang yang telah terkubur oleh tanah, mereka sengaja datang
dengan tujuan mencari tempat di mana di temukannya biji – biji gebang itu lalu
setelah beberapa warga yang mengetahui lokasi dan menunjukan tempatnya mereka
pun menuju lokasi dan menggalinya tentunya dengan meminta ijin dulu sama si
kakek tua itu entah mengapa biji gebang ini sangat di cari.
Apakah biji gebang ini bisa mengeluarkan atau dapat menyerap
Energi dari Alam atau dari si pemakainya, mungkin juga ada karomah tersendiri
jika kita menggunakan biji gebang ini untuk berdzikir maupun ada Khasiat Biji
Gebang yang sangat menakjubkan jika kita memakai gelang dan kalung maupun tasbih yang tebuat dari biji
gebang...? sampai saat ini saya belum mengetahui khasiat maupun Energi yang
terdapat dari biji gebang ini lantaran saya bukan seorang peneliti maupun pun
ahli agama atau pun ahli dalam bidang dunia spiritual namun ada cerita menarik
yang kami alami saat sedang mencari pohon gebang di sebuah hutan, nah... untuk itu
ikuti terus ceritanya.
Setelah mendengar cerita yang sangat seru dari ke dua teman
saya itu, saya pun mulai tertarik untuk bisa menemukan pohon gebang yang sedang
berbuah untuk sekedar mengambil bijinya saja untuk di jadikan aksesoris gelang
atau untaian biji tasbih yang katanya biji gebang ini bisa bertahan sangat
lama.
Saya pun tidak sendiri dengan di barengi beberapa teman
perburuan pun di mulai, he.. he.. pake kata perburuan segala kayak yang mau
berburu hantu aja, dengan menggunakan sepeda motor kami pun menuju sebuah hutan
yang terdapat di daerah Karawang yang katanya kualitas biji gebang dari daerah
ini sayangat bagus karena bentuknya yang bulat kecil beda jika di bandingkan
dengan biji gebang dari daerah lain yang katanya sedikit agak besar.
Mungkin benar juga ya... lantaran di daerah Karawang setahu
saya banyak terdapat Kampung dengan memakai nama Gebang yang di antaranya Pulo
Gebang dan Gebang Carang atau Bantar Gebang di Daerah Bekasi, mungkin di
pemukiman penduduk di daerah situ dulunya banyak tumbuh pohon gebang kali ya.
Hampir nyerah juga lantaran setelah sekian lama mengitari
kedalam hutan itu pohon gebang belum juga kami temukan padahal segala cara
telah di keluarkan menuruni jurang yang curam dan mentrabas tanjakan yang
sangat tegak termasuk memanjat sebuah pohon yang sangat tinggi dengan harapan
itu pohon gebang dapat terlihat jika di lihat dari ketinggian namun pada waktu
itu kami belum juga menemukan tanda – tanda adanya pohon gebang di hutan itu.
Kami pun ber istirahat untuk sekedar melepas lelah dan
berembuk menentukan arah jalan yang akan dituju, cukup kami akui belukar di
hutan tersebut sangat tinggi – tinggi hingga menyulitkan laju sepeda motor kami
untungnya sepeda motor yang kami gunakan adalah motor trail yang bisa di
gunakan untuk segala medan.
Saya pun teringat cerita Jilun dan Emen bahwa ketika mereka
akan mencari biji gebang sebelum dia meminta ijin pada si kakek tua mereka pun
pada waktu itu belum juga dapat menemukan lokasi itu biji gebang, “apakah hutan
ini ada penunggunya sehingga kita pun harus meminta ijin pada penunggu hutan
ini” tanyaku pada teman – teman, mereka pun menjawab hanya dengan mengangkat
bahunya saja sambil mulut dan kepalanya agak di miringkan.
Kami pun ber doa kepada Allah Subhanahuwataala agar kami
bisa menemukan pohon gebang yang sedang berbuah di dalam hutan itu, tidak
beberapa lama mungkin doa kami pun di kabulkan dan ternyata itu pohon gebang
yang telah berbuah terdapat tepat di belakang kami yang memang terhalang oleh
belukar yang sangat tinggi dan rimbun.
Pohonya mirip pohon palem dan sangat tinggi kira – kira
sekitar 30 meteran daunya sudah berguguran dan buahnya tinggal menyisakan biji
– bijinya yang berserakan di bawah pohon yang mungkin pohon gebang itu sudah
mati, dalam hatiku bergumam benar juga ternyata pohon gebang ini berbuah hanya
sekali saja dalam hidupnya.
Di batang pohonya banyak sekali terdapat bolong – bolong
mungkin banyak burung yang menjadikan batang pohon gebang itu sebagai
sarangnya, yang pasti kami sangat senang sekali pada waktu itu lantaran telah
berhasil menemukan biji pohon gebang di dalam hutan itu dan Alhamdulillah kami
mendapat satu karung biji gebang.
Sampai saat ini biji gebang itu masih tersimpan rapi di
dalam rumah dan kami baru memakainya sekedar untuk di jadikan aksesoris gelang
saja masing – masing 15 butir biji, unik juga jika kita mengerok permukaan
kulit biji gebang dengan menggunakan pisau atau gunting maka biji gebang itu
akan sangat mirip banget dengan plastik namun keras seperti batu dan jika kita
memakainya setiap hari dengan dijadikan gelang maka warnanya akan berubah yang
awalnya berwarna putih menjadi warna kuning atau merah begitu juga jika tidak
dikerok yang awalnya berwarna coklat
berubah menjadi hitam mengkilap atau merah menyerupai warna buah jamblang.
“mungkin suatu hari nanti biji gebang ini bakal banyak yang
mencari dan membutuhkannya sehingga menjadikan banyak manfaat dari biji gebang di
karenakan tumbuhan ini termasuk pohon langka yang berbuah hanya sekali saja seumur
hidupnya sedangkan usia pohon gebang ini bisa sampai puluhan tahun baru
berbuah” ucap salah seorang teman.
saya malah belum tau pohon gebang mas
ReplyDeleteapalagi bijinya.koq mirip tasbih ya
pertamax lagi
Deletejaman dulu tersebutlah seorang pangeran dari majapahit yang suka banget menjadikan buah gebang ini sebagai senjata pamungkasnya jika dia kepepet dalam pertempuran, gituh ada ceritanya jeh
DeleteMas yanto, saya juga baru tahu mas dan katanya sih ada khodam atau semacam mahluk halus penunggunya biji gebang... bentuknya memang sama persis dengan tasbih
Deletekang lembu lanjutin Cerita Misteri Biji Gebang dan Seorang Pangerannya dong
Deletemau cari pohon gebang... di daerahku masih ada cm tumbuh liar dkt kuburan. dulu memang ada pohon gebang yg tinggi, sebenarnya pohon gebang bisa berbuah setiap tahun bukan 1 kali seumur hidup.... sebab setiap thn saya sering berkunjung ke makam kakek dan pulang ambil biji gebang buat di jadikan kayu bakar, sebesar kelereng buahnya, kalo di kupas kecil... buat kayu bakarpun lama bngt nyalanya, 3 butir bisa untk menanak nasi.... mau cari dan lihat pohon gebang ...? silahkan hubungi akun saya mbah karto
DeleteSaya punya biji gebang 90 ton, kalau ada yg mau hubungi saya 08128419871
ReplyDeleteKalau yang bilang biji gebang itu langka, nyarinya di hutan mana ? Sama saja sampean nyari pohon korma di jawa ya susah, atau kalau cari biji pinang di arab juga susah, jadi tinggal lokasinya aja yang beda2 numbuhnya
ReplyDeletehahahahahahahahahahahahahahahaha..........merdeka moh holil...............
ReplyDeletesetuja dengan comment M Holil :d
ReplyDeleteThis comment has been removed by a blog administrator.
ReplyDeleteDi daerah saya banyak pohon gebang dan biji gebang
ReplyDeleteDaerah sulawesi tenggara sangat banyak terutama di desa saya
ReplyDeleteDi desaku ada 3 pohon lagi berbuah semua bos klo ada yng berminat
ReplyDeleteMohon info biji gabang ada yg warna merah alami betul tidak ya min.. saya beli tasbih biji gabang online wrna merah katanya alami betul tidak sih ya..
ReplyDelete